MENURUT KBBI, majas adalah cara melukiskan sesuatu dengan jalan menyamakannya dengan sesuatu yang lain. Majas juga sering disebut dengan kiasan.
Salah satu jenis majas yang paling sering digunakan adalah majas antonomasia. Ini karena majas itu berhubungan dengan cara kita berinteraksi dengan orang lain.
Pengertian majas antonomasia
Majas antonomasia adalah kiasan yang menggambarkan seseorang berdasarkan ciri khas, karakter, dan penampilan fisik yang unik. Majas ini lahir dari hal yang terdapat pada seseorang tersebut.
Contoh majas antonomasia
1. Ternyata si botak ingin menjadi polisi.
2. Pendekar sakti dalam kerajaan Sriwijaya berperan sebagai si pahit lidah.
3. Pantas juara satu, dia kan si paling rajin sedunia.
4. Si penjilat sedang menjalankan aksinya.
5. Si muka dua akhirnya ketahuan.
6. Menasehati pria si kepala batu sangatlah susah.
7. Tadi sore si bibir merah datang ke rumah.
8. Kancil si bijak memiliki banyak teman-teman.
9. Aku melihat si dermawan sedang berjalan-jalan dengan anak kecil.
10. Si baik hati selalu menawarkan bantuan.
11. Sungguh aku rindu dengan si mata indah itu, kapan kau bisa mempertemukanku dengannnya lagi?
12. Mengapa si gemuk temanmu itu tidak juga mau memperbaiki pola makannya? bukankah ia ingin memiliki tubuh yang ideal?
13. Aku ingin bertanya banyak hal tentang keluarga besarku pada si jangkung itu, ternyata ia ialah salah seorang kerabat jaugku.
14. Kemana perginya si rambut ikal itu? Berani-beraninya ia mencuri buku gambar milikku.
15. Dia adalah berlian dalam hidupku. (OL-14)
