11 January 2023, 18:57 WIB

KLHK Optimistis Bisa Capai Target Zero Waste 2030


mediaindonesia.com |

MELANJUTKAN kerja incognito lapangan menuntaskan masalah sampah di Indonesia, Menteri Lingkungan HIdup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya mengunjungi Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Mengwitani Kabupaten Badung dan TPST TOSS (Tempat Olah Sampah Sendiri), Kabupaten Klungkung, Provinsi Bali, Rabu, (11/1). 

Dari kunjungan kerja ini Menteri Siti melihat proses pengolahan sampah di Provinsi Bali telah cukup maju.

"Peran Pemerintah Daerah Kabupaten cukup menonjol didukung oleh Pemerintah Pusat, Asosiasi Pengusaha Sampah dan juga dukungan swasta secara terbatas," ujarnya. 

Di TPST tersebut, sampah yang masuk tercatat 17 ton per hari dengan komposisi 64% organik.

Hasil olahan sampah di TPST tersebut di antaranya menghasilkan kompos untuk keperluan keseharian pupuk dan tanaman, bahan briket RDF yang dikerjasamakan dengan PT. Pembangkit Jawa Bali (PJB), sebagai co-firing batu bara.  

Baca juga: KLHK Terus Kembangkan Model Pengelolaan Sampah di Kawasan Permukiman

"Masih ada residu ke TPA sekitar 10% ini bagian yang harus diintevensi dalam konsepsi penyelesaian sampah secara tuntas," imbuh Menteri Siti. 

Dalam kerja incognito ini, pada hari sebelumnya, Siti Nurbaya  juga mengunjungi Bank Sampah Benteng Kreasi Sentul City Recycle Center, Bogor, yang dinobatkan sebagai Bank Sampah Terbaik tahun 2021 lalu.

Melihat kemajuan pengelolaan sampah di Indonesia Menteri Siti berujar bahwa penyelesaian strategis persoalan sampah memerlukan kombinasi kerja leadership pemda/kepala daerah, kelompok swadaya masyarakat, dunia usaha, BUMD/swasta, dan itu mulai terlihat semakin massif sejak tahun 2016.

"Hal ini terus berkembang dan berbagai inovasi kreatif terutama dari kalangan generasi muda yang juga mulai aktif terlihat," tuturnya. 

Perkuat kolaborasi Multi Stakeholder  

Menteri Siti bertekad akan terus memperkuat kolaborasi multi stakeholder sesuai peran dan tanggung jawab masing-masing, untuk menyelesaikan persoalan sampah dari hulu ke hilir. KLHK akan terus melakukan excercise untuk zero emission, selain zero waste pada tahun 2030.

"Tentu saja berbagai dinamika di lapangan masih menantang, dan kita akan bekerja keras untuk menyempurnakan semuanya. optimistis bisa," tegasnya. 

Hadir mendampingi Menteri LHK, Direktur Jenderal PSLB3 KLHK, Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung, Kepala P3E Bali Nusa Tenggara KLHK, dan beberapa Staf dan Tenaga Ahli Menteri LHK. (RO/OL-09)

BERITA TERKAIT