25 December 2022, 14:23 WIB

PB PGRI: Animo Masyarakat untuk Seleksi PPPK Masih Tinggi


Naufal Zuhdi |

SELEKSI Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) PPPK Tenaga Teknis Kemendikbudristek 2022 dibuka untuk 7.561 formasi.

Wakil Sekretaris Jenderal PB Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Dudung Abdul Kodir mengatakan saat ini animo peminat untuk pendaftaran seleksi PPPK masih tinggi.

"Kalau yang saya lihat dari pendaftaran animo untuk guru-guru mendaftar PPPK masih tinggi karena mereka rata-rata usia yang sekarang menjadi guru honor adalah usia rawan tidak bisa mengikuti tes PNS," ucap Dudung saat dihubungi, Minggu (25/12).

"Kemudian finansial untuk penggajian pun saya lihat salary-nya lumayan tinggi ketika DAU dari pemerintah ditambah dengan kekurangan dari daerah. Kurang lebih dari Pemerintah Pusat 2,8 juta ditambah 1,6-1,8 juta. Jadi kalau menurut saya itu cukup untuk teman-teman guru honor yang ingin menjadi PPPK," lanjutnya.

Menurutnya, dari 2 hal itu teman-teman para guru ingin mendaftar PPPK, walaupun berbeda dengan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Baca juga: Belum Diangkat dan Tak Terima Gaji, Guru PPPK Mengadu ke Ketua KPK Firli

Tahun ini, PPPK diserahkan ke pemerintah daerah dengan format P1 adalah kategori guru yang lulus passing grade, P2 adalah yang tidak memenuhi passing grade atau yang tertinggal, P3 adalah mereka guru yang sudah honor minimal 5 tahun dan P4 adalah umum.

"Persoalannya kadang-kadang ada beberapa daerah yang usulan PPPK-nya tidak sesuai dengan kuota yang lulus passing grade. Padahal di 2022 ini pemerintah pusat berharap bahwa daerah minimal mengusulkan kuota calon PPPK yang lulus passing grade," tutur dia.

Dudung berpesan pemerintah harus fokus menyelesaikan kekurangan guru melalui penyelesaian guru honor menjadi PPPK yang usianya di atas 35 tahun, sedangkan yang dibawah 35 tahun harus bisa menjadi ASN masa depan.(OL-5)

BERITA TERKAIT