30 June 2022, 09:30 WIB

Orangtua Diminta Isi Liburan Anak dengan Mengasah Kecakapan Hidup


Basuki Eka Purnama |

PSIKOLOG Tika Bisono mengatakan masa libur sekolah bisa dijadikan momen mengasah kecakapan hidup, lifeskill, misalnya menerapkan protokol kesehatan seperti tidak berlibur di tempat ramai, rajin mencuci tangan, dan mengganti baju ketika sudah di rumah.

"Jadi, ketika liburan, lifeskill itu ada, ya itu yang akan dilakukan anak-anak. Dia liburan sambil buang sampah, dia liburan sambil makan yang sehat, dia liburan sambil belajar budaya. Itu kan lifeskill," ungkap Tika, dikutip Kamis (30/6)

Selain itu, orangtua juga bisa mencari inspirasi agar masa libur sekolah bisa menjadi momen menyenangkan bagi anak walaupun hanya di rumah dan jauh dari gadget.

Baca juga: Tumbuhkan Karakter Anak, Liburan Sekolah di Bali Diisi dengan Pasraman Kilat

Inilah saat kreativitas dan kearifan orangtua diuji, juga kemampuan bersikap demokratis dan mau mendengarkan serta mengutamakan anak. 

Ia melanjutkan, nantinya ini akan menjadi tolok ukur apakah orangtua sudah menjalankan pola pengasuhan, parenting, dengan baik

"Jadi kata kuncinya adalah kembali ke alam tanpa gadget. Liburan yang menyenangkan seperti itu," kata psikolog lulusan Universitas Indonesia (UI) itu.

Untuk mempersiapkan anak memasuki tahun ajaran baru, menurut Tika, orangtua harus belajar mendengarkan keluh kesah anak selama kegiatan belajar kemarin. 

Bagi orangtua yang anaknya baru akan masuk sekolah, Tika memberi saran untuk sering bertanya kepada orangtua lain yang sudah berpengalaman.

"Harus keduanya untuk membicarakan persiapan sekolah, tidak hanya anak. Terutama orangtua dan guru," tambah dia.

Dikutip dari kalender pendidikan 2021/2022 dari Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, libur panjang 2022 telah dimulai sejak Sabtu (25/6) dan akan berakhir pada Sabtu, 9 Juli 2022. 

Sedangkan kegiatan belajar mengajar (KBM) tahun ajaran baru 2022/2023 akan dimulai pada 11 Juli 2022. (Ant/OL-1)

BERITA TERKAIT