KESEHATAN harus menjadi pertimbangan kala menjalankan ibadah haji agar seluruh kegiatan bisa dilakukan dengan maksimal. Hal ini menjadi pantauan pihak Kementerian Agama, terdapat sejumlah jemaah haji yang tumbang akibat kelelahan.
Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Kementerian Agama (Kemenag) Akhmad Fauzin menyampaikan sampai hari ini terdapat 164 kasus jemaah haji yang tumbang akibat kelelahan karena memaksakan diri beribadah di Masjidil Haram. Banyak ditemukan jemaah yang terpisah dari rombongan karena sakit sehingga tidak bisa melaksanakan ibadah sebagaimana mestinya.
“Di setiap akomodasi telah disediakan fasilitas ibadah atau musala. Kami mengimbau kepada seluruh jemaah untuk dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Jemaah tidak harus memaksakan diri untuk selalu salat di Masjidil Haram. Hal ini penting agar jemaah dapat menjaga waktu istirahat dengan cukup. Mengingat pelaksanaan wukuf masih lama,” kata Akhmad dalam konferensi pers Media Center Haji PPIH Pusat Jakarta, Selasa (21/6).
Baca juga: Sudah Membaik, Jemaah Haji Sempat Koma di RS Al Madinah
Dalam kesempatan itu, Akhmad juga menyampaikan data terbaru laporan harian PPIH embarkasi dan kedatangan jemaah berdasarkan laporan PPIH Arab Saudi. Hari ini jemaah haji yang tiba di Jeddah sebanyak 4.038 orang. Sehingga total jemaah yang sudah diberangkatkan ke tanah suci sebanyak 51.987 orang.
“Terkait rencana keberangkatan jemaah haji gelombang II akan diberangkatkan sebanyak 13 kelompok terbang dari 10 embarkasi, yaitu Banjarmasin, Batam, Aceh, Jakarta-Garuda Indonesia, Jakarta-Saudi Arabia, Lombok, Medan, Solo, Surabaya dan Ujung Pandang dengan jumlah sebanyak 4.799 orang,” imbuh Akhmad.
Diketahui, keberangkatan haji gelombang kedua ini seluruh jemaah akan mendarat di Bandar Udara King Abdulaziz Jeddah.(OL-5)