FAKULTAS Pertanian Universitas Muhammadiyah Jakarta menggelar panen raya perdana dari program kebun hidroponik yang diawali pada Maret 2022. Panen raya itu sekaligus adi momen peresmian kebun tersebut oleh Ketua Badan Pembina Harian UMJ Abdul Mu’ti,
“Rancangan kebun hidroponik oleh FTAN dinilai bagus, karena akan menanam berbagai tanaman. Kampus UMJ memiliki 1300 dosen dan karyawan, kalau kita makan hasil sendiri kan bagus. Pimpinan UMJ mendukung sepenuhnya program yang dilakukan oleh FTAN. Selamat untuk panen raya yang pertama," kata Rektor UMJ Ma'mun Murod.
Abdul Mu’ti memberikan apresiasi yang tinggi kepada dekan FTAN UMJ beserta jajarannya yang telah memulai kebun hidroponik.
“Mudah-mudahan ini bukan panen yang pertama dan terakhir. Pertama, tentu kita ingin ada keberlangsungan. Kedua, panen raya semoga bisa jadi bagian dari sinergi antara hal yang sifatnya akademik dan bisnis. Ini penting, supaya ada nilai ekonomi. Ketiga, harus ada gerakan. Saya usulkan UMJ menjadi bagian untuk menggerakkan masyarakat sekitar kampus UMJ. Jadi kita bisa membangun ekosistem antara kampus dengan masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya, kebun hidroponik mengandung tiga nilai yakni pengembangan masyarakat, ekonomi, dan dakwah gerakan pertanian. Ia juga berharap bahwa program yang digagas oleh FTAN UMJ dapat menginspirasi fakultas lain.
Baca juga : Halal Bihalal UMJ Gaungkan Tekad Terus Tingkatkan Kualitas Dosen dari Sisi Keilmuan
Lahan yang semula kosong, kini dimanfaatkan oleh FTAN UMJ dan membuka banyak peluang bisnis, edukasi, dan kolaborasi. Dekan FTAN UMJ Sularno mengatakan, hasil dari kebun hidroponik akan disalurkan ke supermarket.
"Dalam pendistribusian produk hasil kebun hidroponik, FTAN UMJ bekerja sama dengan pelaku usaha. Hidroponik Kita yang telah berpengalaman dan ekspert di bidang produk hidroponik. Selanjutnya, kebun hidroponik akan menanam tanaman sayur berdasarkan permintaan dari mitra. Tanaman sayur yang ditanam untuk produksi berupa pakcoy, bayam, dan sebagainya," kata Sularno.
Peresmian dilanjutkan dengan panen raya. Panen pertama oleh ketua BPH UMJ, dan dilanjutkan dengan pimpinan UMJ serta sivitas akademika yang hadir. Pada kesempatan tersebut, tanaman sayur yang dipanen adalah pakcoy.
Antusiasme dari warga UMJ menyambut kebun hidroponik sangat baik. Mengingat produk hasil kebun tersebut tidak hanya akan disalurkan ke supermarket, tapi juga akan dipasarkan langsung di FTAN Mart.
"Jadi akan sangat mudah diakses oleh warga UMJ jika hendak ingin membeli sayuran hasil kebun hidroponik," pungkas Sularno. (RO/OL-7)