08 May 2022, 07:51 WIB

Alumni HMI di Australia Gelar Halal Bihalal Virtual


mediaindonesia.com |

ALUMNI HMI di Australia bersilaturahmi bersama dalam acara Halal Bihalal Virtual, Sabtu (7/5). Kegiatan ini dihadiri oleh Doli Kurnia, selaku Koordinator Presidium Majelis Nasional KAHMI/Ketua Komisi II DPR RI, Prof Siti Zuhro, selaku Presidium MN KAHMI/Peneliti Senior Pusat LIPI, Manimbang Khariady, selaku Sekjen MN KAHMI, dan Prof Arif Satria, selaku Rektor IPB/Ketua ICMI Pusat serta Mukhamad Najib, selaku Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Canberra, yang mewakili Duta Besar Indonesia untuk Australia. 

Ajang silaturahmi ini mengangkat tema “Mengoptimalkan Spirit KAHMI di Negeri Kanguru untuk Kemajuan Bangsa”. 

Acara Halal Bihalal ini dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan Hymne HMI. Peserta terdiri dari para Alumni HMI yang berdomisili di Australia sebagai mahasiswa maupun penduduk tetap serta para tamu undangan dari berbagai elemen. 

Baca juga: HMI Dukung Pemberantasan Mafia Minyak Goreng

Dalam kesempatan itu, Abbadi Thalib, selaku ketua panitia pelaksana, menyampaikan Australia adalah salah satu tujuan favorit bagi mahasiswa Indonesia untuk menimba ilmu diluar negeri, kurang lebih ada sekitar 24% mahasiswa Indonesia yang study di luar negeri memilih untuk study di Australia setiap tahunnya.

"Dari sekian banyaknya jumlah mahasiswa tersebut saya yakin banyak diantaranya yang mempunyai latar belakang sebagai Alumni HMI. Sehingga dengan berbagai latar belakang ilmu pengetahuan yang kami dapat disini, kami ingin memberikan kontribusi bagi Tanah Air Tercinta," ucap Abbadi, yang saat ini sudah menjadi penduduk tetap di Melbourne, Victoria yang asalnya dari Pandeglang, Banten.

Hal senada disampaikan M Najib, Atikbud KBRI Canberra, "Kami sangat mendukung dan menunggu kiprah KAHMI di Australia untuk bisa membawa nama baik Indonesia di sini. Saya mengatakan kepada ormas-ormas Islam di sini untuk memperkenalkan nilai keislaman dan keindonesiaan kepada masyarakat di Australia, agar masyarakat Australia tidak salah paham terhadap Indonesia dan Islam."”

Hal tersebut disambut baik oleh Doli Kurnia. "Saya sebagai Korpres MN KAHMI sangat mendukung agar segera dibentuknya KAHMI Australia -New Zealand, karena hal ini sejalan dengan tujuan MN KAHMI yaitu terus memperluas perwakilannya di dunia internasional agar Alumni HMI terus dapat berkontribusi positif bagi Indonesia dan Alhamdulillah saat ini MP KAHMI sudah terbentuk di Malaysia, Turki dan Eropa, dan akan menyusul Australia, Amerika, Rusia, Iran dan Afrika, ucapnya pada sambutan sekaligus membuka acara “.

Dalam keynote speechnya, Prof Arif menyampaikan perubahan era saat ini terjadi sangat cepat, dan kita sebagai ummat Islam harus berada dalam rel kemajuan, orientasi tersebut berdasar pada dua hal, menjalankan fungsi manusia sebagai kholifah fil ard, yang tugasnya memakmurkan dan menjaga kehidupan dunia dari kerusakan dan mensyukuri nikmat kehidupan yang tak terhingga. 

"Tentunya kita sebagai KAHMI mempunyai tugas penting untuk melakukan amal sholeh yang impactful yang memberikan dampak pada perubahan untuk kemaslahatan ummat dan memeberikan solusi untuk setiap permasalahan ummat," ucapnya.

Saat ini, para Alumni HMI di Australia tersebar di berbagai Negara bagian, di antaranya Western Australia, South Australia, Australian Capital Territory, New South Wales, dan Victoria. 

Maka dari itu para Alumni HMI di Australia melihat potensi besar untuk membentuk KAHMI Australia – New Zealand sebagai wadah mereka untuk berkarya guna mendukung kemajuan Bangsa dan Negara dari Negeri rantau.

"Kami mengundang para alumni yang sedang atau akan menempuh study di Australia dan New Zealand untuk bergabung bersama kami dan mengoptimalkan semangat HMI. Silahkan dapat menghubungi kami melalui email kahmi.australianz@gmail.com atau DM kami di Instagram @kahmiaustralianz," pungkas Abbadi. (RO/OL-1)

BERITA TERKAIT