17 September 2023, 14:05 WIB

Masyarakat Diimbau tidak khawatir Berinvestasi di Tahun Politik


Media Indonesia |

MENJELANG tahun politik atau 2024, ada sebagian masyarakat yang khawatir kondisi di Indonesia akan memanas. Hal itu tentu akan berimbas pada dunia investasi. Namun hal itu dibantah oleh Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo.

Bambang yang hyfa ketua MPR RI memastikan bahwa pengusaha otomotif tidak perlu mengkhawatirkan bahwa tahun politik (2023-2024), akan membuat iklim usaha menjadi lesu.

"Tahun politik tak usah disikapi dengan kecemasan atau pesimis, terus mengembangkan bisnis otomotif dengan segala kemampuan yang ada, sehingga iklim tetap bergairah, dengan begitu akan menyumbangkan pendapatan negara dan daerah," kata Bamsoet yang juga Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) setelah peresmian Grand Opening Distrik Otomotif PIK 2 di Tangerang, Banten, Sabtu (16/9).

Baca juga: Investasi Wisata di Labuan Bajo kian Moncer

Bamsoet yang didampingi Komisaris Utama PT Distrik Niaga Investama Sanny Liawati serta CEO Prestige Corp sekaligus Chairman Distrik Otomotif Pantai Indah Kapuk 2 (PIK2) Rudy Salim, mengatakan tahun politik yang puncaknya nanti adalah Pemilu pada 14 Februari 2024, merupakan pesta demokrasi yang harus disambut dengan suka cita dan optimisme.

Ia mengambil contoh, di tahun politik akan banyak partai maupun caleg  membutuhkan sarana angkutan untuk kepentingan politik. "Entah sarana buat kampanye, mobil ambulans, kemanusiaan, dan lain-lain. Tentunya hal ini akan menguntungkan bagi pengusaha kendaraan," katanya.

Sebelumnya pada Maret 2022, Bamsoet juga ikut meresmikan ground breaking (peletakan batu pertama) pembangunan Distrik Otomotif PIK 2. Di lokasi seluas 3 hektar itu dibangun pusat otomotif terbesar dan terlengkap se-Indonesia, dan pada Pertengahan September rencana tersebut telah terwujud.

Kini, di atas lahan ini telah terjual 132 unit terisi berupa showroom mobil, bengkel, salon, asesoris dan kelengkapan lainnya.  Pada tahap kedua akan dikembangkan menjadi 6 hektar, yang nantinya akan dilengkapi dengan tempat transaksi, pujasera, dan sarana pendukung lain. Pengelola optimistis dengan  besarnya minat penggiat otomotif di Indonesia  untuk bergabung.

Baca juga: Realisasi Investasi Sumut Semester I 2023 Naik Hampir 16%

"Keseluruhan slot unit yang tersedia kini telah terisi lebih dari 70%. Khusus di pembangunan tahap kedua, pengelola bahkan memutuskan untuk menyortir tenant-tenant dengan size yang lebih besar, dibandingkan tenant di tahap satu. Karena sudah 200% over capacity dari letter of interest yang ditandatangani para calon tenant," jelas Bamsoet

Kehadiran Prestige Corp yang dipimpin Rudy Salim dalam Distrik Otomotif, dengan nilai investasi mencapai Rp100 miliar, merupakan kekuatan tersendiri. Khususnya dalam meningkatkan kualitas sumber daya, serta meningkatkan kemampuan ekspansi.

Targetnya pun tidak main-main. Diawali dari PIK 2, Distrik Otomotif juga akan hadir di berbagai kota besar lainnya di Indonesia, minimal 2 kota yang berbeda setiap tahun.

Kehadiran Distrik Otomotif PIK 2 akan memajukan industri otomotif dari hulu ke hilir mulai dari importir umum, aksesoris hingga komponen pendukung otomotif lainnya. Sekaligus menjadi destinasi wisata serta tempat berkumpulnya para penggiat industri otomotif dan pecinta otomotif dari berbagai klub dan komunitas. Dengan rajin berkumpul dan melakukan kegiatan bersama, bisa semakin merekatkan ikatan dan soliditas kebangsaan.

"Distrik Otomotif PIK2 juga menjadi penanda kemajuan perekonomian Indonesia. Mengingat kehadiran supercar maupun otomotif turunannya, bisa menjadi salah satu tolak ukur majunya perekonomian sebuah negara. Distrik Otomotif PIK 2 akan menjadi destinasi utama berkumpulnya para penggiat industri dan berbagai pecinta mobil yang tergabung dalam klub dan komunitas otomotif," ujar Rudi. (RO/N-2)

BERITA TERKAIT