PT PLN (Persero) bekerja sama dengan salah satu penyedia jasa konversi kendaraan listrik Elders Elettrico menggelar pelatihan konversi motor listrik di Makassar, Sulawesi Selatan selama dua hari mulai Selasa (6/6).
Kegiatan pelatihan yang diikuti 15 pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) itu digelar untuk mendorong penggunaan kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan.
Salah satu peserta pelatihan dari bengkel Burung Garage, Kabupaten Gowa, Mamat Yusri mengaku mendapat manfaat dari pelatihan tersebut.
"Kami mendapat pengetahuan baru cara mengkonversi dari motor bahan bakar minyak (BBM) ke motor listrik. Setelah ini, apabila ada permintaan dari pelanggan, kami sudah bisa mengerjakan permintaan konversi tersebut," kata Mamat dalam keterangannya, Sabtu (10/6).
Baca juga: Warga Adat Adang Petugas PLN Ke Lokasi Pengeboran Geothermal
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Moch Andy Adchaminoerdin menambahkan, lewat pelatihan konversi kepada para pelaku UMKM dan parade motor listrik yang dilakukan pihaknya, dapat mendorong semakin banyak masyarakat beralih ke kendaraan listrik
"Dengan pelatihan dapat mengedukasi UMKM dan lewat parade motor listrik untuk mengampanyekan ke masyarakat luas tentang penggunaan kendaraan ramah lingkungan yang ekonomis," kata Andy.
Baca juga: PLN Setor Dividen Rp2,19 T dan Pajak Rp35,3 T ke Negara
Terkait infrastruktur pengisian daya, Andy menyampaikan masyarakat tidak perlu khawatir. PLN UID Sulselrabar telah menyediakan 1.150 stasiun pengisian listrik umum (SPLU) yang tersebar di Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat.
Kemudian, terdapat tujuh stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) yang berada di wilayah kerja PLN UID Sulselrabar dan direncanakan akan ada penambahan empat SPKLU lagi yakni di Bulukumba, Watampone, Kolaka Utara dan Konawe Utara di tahun ini. (Z-6)