PERUSAHAAN otomotif global, Hyundai Motors Indonesia (HMID), merespons positif wacana insentif pembelian mobil dan motor listrik oleh pemerintah.
Dengan diskon pembelian Rp80 juta untuk mobil listrik dan Rp8 juta untuk motor listrik baru, diyakini dapat menggenjot jumlah pengguna kendaraan listrik di Indonesia.
"Kami menyambut baik rencana ini. Untuk mempercepat pengadopsian elektrifikasi di Indonesia butuh kolaborasi yang kuat dari berbagai pihak," kata Head of Marketing PT HMID Astrid Ariani Wijana saat dikonfirmasi, Kamis (15/12).
Lebih lanjut, dia menyatakan Hyundai siap mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Baik dari sisi produk, layanan dan juga fasilitas dukungan untuk mobil listrik, seperti charging station.
Baca juga: Pemerintah Beri Insentif Mobil Listrik Rp80 Juta dan Motor Listrik Rp8 Juta
"Kami mendukung rencana untuk memperkuat posisi dan komitmen Indonesia sebagai salah satu pemain global untuk mobil listrik," imbuh Astrid.
Sementara itu, Wuling Motors Indonesia baru mengetahui kebijakan insentif pembelian kendaraan 80 juta untuk mobil listrik dan Rp8 juta untuk motor listrik.
"Kami baru saja mendengar ini dari media dan kami belum bisa memberikan komentar lebih dalam," tutur Brand & Marketing Director Wuling Motors Dian Asmahani.
Baca juga: Wuling Perkenalkan Mobil Listrik Edisi Tokoh Lotso Toy Story
Perusahaan otomotif lainnya, PT Toyota-Astra Motor, mengapresiasi kebijakan anyar pemerintah tersebut. Langkah ini dinilai menjadi salah satu faktor penting untuk mendongkrak populasi kendaraan listrik.
"Kami apresiasi ini dan sejalan pada berkontribusi penurunan emisi karbon," ujar Head of Public Relation PT Toyota-Astra Motor Dimas Aska.
Pihaknya menunggu aturan detail kebijakan insentif pembelian kendaraan listrik tersebut, agar menjadi pedoman bagi perusahaan hingga ke dealer.
"Harus kita tunggu sampai regulasinya keluar. Sampai petunjuk penggunaan dan detail lain untuk bisa melihat bagaimana impact-nya. Lalu, apa saja yang harus disiapkan," imbuhnya.(OL-11)