16 November 2022, 15:54 WIB

Binance : Perlindungan Data Pribadi Harus Jadi Perhatian Utama Pelaku Industri Ekonomi Digital


Mediaindonesia.com |

CEO Binance Changpeng Zhao (CZ) mengatakan, perlindungan data pribadi menjadi salah satu aspek penting dalam ekonomi digital, terutama cyptocurrency yang menjadi inti bisnis Binance sebagai bursa kripto.

Hal itu ditegaskannya saat menjadi pembicara dalam salah satu sesi pleno B20 Summit bertajuk "“Memanfaatkan kekuatan inovasi untuk pertumbuhan ekonomi masa depan" di Nusa Dua, Bali. 

"Kami berharap para pelaku industri dapat bekerja sama untuk mengumpulkan pendapat dan menetapkan standar yang kuat," kata CZ yang sukses memimpin Binance diakui sebagai bursa kripto teregulasi di sejumlah negara. 

CS menambahkan, Binance melihat pentingnya mengembangkan pedoman bersama. Binance akan mencoba untuk bertemu dengan para pelaku lain dalam industri untuk membentuk standar bisnis bersama. 

Baca juga : Puluhan Ribu Tiket NFT Terjual Bukti NFT Berkembang Saat Bear Market

"Semua pelaku industri perlu meningkatkan transparansi dan bekerja secara erat dengan badan pengatur agar industri menjadi lebih tangguh," ujarnya.

B20 Summit Indonesia 2022 adalah bagian dari G20 Summit, tempat para pemimpin dari seluruh dunia berkumpul untuk berbagi keahlian mereka tentang tantangan bisnis internasional dan prakarsa pertumbuhan di masa depan. Tema B20 adalah “Advancing Innovative, Inclusive, and Collaborative Growth” yang mendukung tema G20 “Recover Together, Recover Stronger.”

CZ termasuk di antara sekelompok pemimpin dunia terpilih yang membahas masa depan teknologi dan pentingnya membangun lanskap teknologi dan talenta global. 

B20 adalah forum dialog resmi bagi komunitas bisnis untuk berkomunikasi dan berbagi aspirasi mereka dengan pemerintah G20. Lebih dari 60 pemimpin bisnis termasuk Jeff Bezos (Executive Chair, Bezos Earth Fund; Executive Chairman, Amazon), Mark Tucker (Group Chairman, HSBC Holdings), Euisun Chung (Executive Chair, Hyundai Motor Group), Febriany Eddy (CEO, Vale Indonesia), dan Mohammed Y. Al Qahtani (Senior Vice President, Saudi Aramco) menghadiri forum tersebut. (RO/OL-7)

BERITA TERKAIT