02 June 2021, 10:50 WIB

Sambut Superbike 2021, Bypass Bandara Lombok Beres September


Insi Nantika Jelita |

MENTERI Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimoeljono menargetkan jalan Bypass Bandara Internasional Lombok (BIL)- Kawasan Pariwisata Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) rampung pada September mendatang.

Pembangunan bypass sepanjang 17,3 km tersebut akan meningkatkan jaringan jalan pada Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Mandalika-Lombok sekaligus mendukung konektivitas sirkuit MotoGP 2022 dan perhelatan Kejuaraan Dunia Superbike yang rencananya diselenggarakan pada November 2021.

"Tadi disampaikan sesuai kontrak selesai Oktober 2021, saya minta tolong betul untuk dapat selesai lebih cepat sebelum Oktober, saya kira September sudah bisa selesai," kata Basuki dalam keterangan resmi, saat meninjau pembangunan Bypass Bandara Lombok, Selasa (1/6).

Secara layout, menurut Basuki, Bypass BIL-Mandalika dianggap sesuai progres dengan lebar 50 meter, 4 lajur yang dilengkapi trotoar dan median. Di beberapa titik juga dilengkapi jembatan, overpass, dan jembatan penyeberangan orang untuk memfasilitasi permukiman di sekitar.

Sementara, Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengatakan akan membantu menyelesaikan kendala-kendala dalam pembangunan Bypass BIL-Mandalika yang menjadi tugas dan tanggung jawab Pemprov NTB.

"Kalau ada yang dibutuhkan dari Pemda silakan, kami siap membantu," tuturnya.

Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Nusa Tenggara Barat Reiza Setiawan menjelaskan, pembangunan Jalan Bypass BIL– Mandalika terdiri dari 3 paket pekerjaan yakni Paket I sepanjang 4,3 km (STA 0+00-STA 4+30) dengan kontraktor PT Nindya Karya-Bumi Agung (KSO), progresnya hingga 30 Mei 2021 mencapai 63,91%.

Kemudian Paket 2 sepanjang 9,70 km (STA 4+30-STA 14+00) kontraktornya PT Adhi Karya - PT Metro Lestari Utama (KSO), dengan progres 55,21%. Paket 3 sepanjang 3,38 km (STA 14+00-STA 17+36), kontraktornya PT Yasa Patria Perkasa, dengan progres 46,74%.

"Keseluruhan paket rata-rata progresnya sudah mencapai 55,48%. Secara fungsional bulan Juli, tetapi untuk selesai semua September 2021," kata Reiza.

Adapun, pembangunan Bypass BIL– Mandalika bersumber dari APBN 2020-2021 sekitar Rp814 miliar. Untuk meningkatkan kelancaran lalu lintas juga dilengkapi overpass di 11 lokasi, 2 jembatan, dan 3 jembatan penyeberangan orang.

Pembangunan jalan tersebut akan mengurangi waktu tempuh Bandara International Lombok (BIL)-Mandalika dari semula sekitar setengah jam lewat jalan lama menjadi 15 menit. Kondisi jalan yang lama (eksisting) memutar sepanjang 23 km dan lebarnya hanya 7 meter sehingga dianggap masih kurang cukup. (OL-13)

Baca Juga: IHSG Kembali ke Level 6.000 Didorong Kenaikan Minyak

BERITA TERKAIT