Salah satu penyumbang sampah plastik berasal dari bungkus dan kemasan makanan dan minuman. Peduli pada hal tersebut, PT Harapan Infiniti Mulia menghadirkan produk Ecorasa, kemasan makanan-minuman dengan teknologi oxium itu tergolong ramah lingkungan.
Oxium merupakan bahan aditif plastik berteknologi 100% buatan Indonesia yang mendapat paten dari Amerika Serikat. Aditif ini dapat memperpendek waktu yang dibutuhkan plastik agar teroksidasi, terurai, dan dimakan mikroba.
Baca juga: Manfaatkan Plastik tanpa Hasilkan Sampah
Campuran oxium ke bahan baku plastik saat proses produksi membuat kemasan Ecorasa dapat terurai dalam waktu 2 hingga 5 tahun (tergantung desain). "Ecorasa bisa kembali ke alam sebagai bahan organik sehingga kebutuhan pemilik usaha makanan-minuman dan konsumen yang cinta lingkungan terpenuhi," jelas Founder brand Ecorasa, Shivan.
Ecorasa lolos serangkaian uji laboratorium yang ketat. Kemasannya tesertifikasi SNI Tipe 2 Ekolabel Indonesia, Food Migration Test, BPOM, EU Migration Standard, dan Japan Migration Standard.
Hal itu membuat Ecorasa dipercaya menjadi penyedia kemasan makanan dan minuman oleh berbagai hotel, restoran, dan kafe. Hal itu bukan hanya karena kualitas dan profesionalisme, tetapi juga kesadaran lingkungan mereka yang sangat tinggi. (RO/S-4)
